KOMPONEN
|
|
Mata Layanan
|
Layanan Dasar
|
Bidang Bimbingan
|
Pribadi-Sosial
|
Jenis Bimbingan
|
Bimbingan Kelompok
|
Standar Kompetensi
|
Kesiapan diri untuk menikah dan berkeluarga
|
Tujuan
|
Siswa sejak dini
memahami norma-norma pernikahan dan berkeluarga dalam rangka mengembangkan
kesiapan diri untuk menikah dan berkeluarga
|
Kompetensi Dasar
|
Siswa menghargai
norma-norma pernikahan dan berkeluarga sebagai landasan bagi terciptanya
kehidupan masyarakat yang harmonis
|
Indikator
|
-
Siswa mengenal norma-norma pernikahan dan
berkeluarga
-
Siswa memahami landasan dalam pernikahan dan
berkeluarga
|
Materi
|
Iya atau tidak
|
Sasaran
|
Kelas XIII
|
Metode dan Teknik
|
Menulis dan Membuat
Keputusan
|
Alat dan Bahan
|
Kertas dan pulpen
|
LANGKAH-LANGKAH
|
1.
Awal
v Pembimbing mengucapkan salam
dan meyapa siswa
v Pembimbing memimpin doa sebelum
kegiatani dilaksanakan
v Pembimbing menjelaskan tujuan kegiatan
v Pembimbing
mengkondisikan siswa agar tidak ribut selama kegiatan berlangsung
v Pembimbing membagi kelompok yang
masing-masing memiliki empat orang perkelompok
2.
Transisi
v Pembimbing mengkondisikan siswa
v Pembimbing mengarahkan siswa
bahwa masing-masing anggota kelompok memiliki peran yaitu sebagai ibu, ayah,
anak dan calon menantu.
v Pembimbing menjelaskan
peran-peran tiap anggota kecuali peran calom menantu tidak dulu dijelaskan
pada tahap ini
v Peran ibu dan ayah adalah
menuliskan beberapa persyaratan-persyaratan penerimaan menantu kepada calon
menantunya
v Peran anak adalah menuliskan
hal-hal yang diinginkan mengenai pernikahan
v Peran calon menantu adalah menganalisa apakah
syarat kedua orangtua (calon mertua) dan keinginan calon istri realistis dan
sesuai dengan norma-norma atau tidak.
v Calon suami harus memutuskan jika syarat dan
keinginan calon istrinya realistis dan sesuai dengan norma maka dia harus
bersedia melamar calon istrinya apabila tidak sesuai maka calon suami
membatalkan lamarannya.
3.
Kerja
Eksperientasi
Pembimbing menceritakan kronologi cerita yaitu :
Dalam cerita ini terdapat pria yang ingin melamar perempuan yang sudah
dekat dengannya dari seminggu yang lalu, namun pria ini ingin mengetahui apa
saja syarat agar dapat meminang wanita pujaan hatinya itu.
Orangtua wanita tersebut menuliskan beberapa persyaratan-persyaratan bagi
calon menantunya itu dan wanita yang akan dinikahi pria tersebut menuliskan
harapan dan keinginan-keinginannya terhadap pernikahan dan rumahtangganya.
Kertas yang berisi persyaratan dan keinginan itu diberikan kepada calon
menantunya.
Calon menantunya menganalisis realistis tidaknya keinginan calon istri
dan calon mertuanya tersebut kemudian sesuai tidaknya dengan norma-norma
Calon menantu memutuskan bersedia atau tidaknya melamar wanita tersebut
sesuai dengan pertimbangan berdasarkan persyaratan dan keinginan calon
istrinya
Identifikasi
Konselor
memberikan pertanyaan
v Apa yang anda rasakan
sebagai ibu pada saat kegiatan berlangsung?
v Apa yang anda rasakan
sebagai ayah pada saat kegiatan berlangsung?
v Apa yang anda rasakan
sebagai anak pada saat kegiatan berlangsung?
v Apa yang anda rasakan
sebagai calon pada saat kegiatan berlangsung?
v Apa yang anda rasakan
sebagai ibu ketika menuliskan beberapa persyaratan pada saat kegiatan
berlangsung?
v Apa yang anda rasakan
sebagai ayah ketika menuliskan beberapa persyaratan pada saat kegiatan
berlangsung?
v Apa yang anda rasakan
sebagai anak ketika menuliskan beberapa keinginan pada saat kegiatan
berlangsung?
v Apakah ada
kesulitan dalam menuliskannya?
v Apa yang anda rasakan
sebagai calon menantu ketika menuliskan menganalisis persyaratan dan
keinginan calon istri anda?
v Apakah sulit
memutuskan untuk melamar atau tidaknya calon istri anda?
v Mengapa sulit/ mengapa mudah?
Analisis
Dalam tahap ini kolselor memberikan pertanyaan
v Bagaimana pendapat anda tentang kegiatan ini?
v Apa hikmah yang dapat diambil
dari kegiatan ini?
v Bagaimana perndapat anda jika
permainan ini dikaitkan dengan kenyataan dewasa ini?
v Apa yang akan anda lakukan
untuk mempersiapkan hidup berkeluarga?
Generalisasi
v Apakah anda berencana
untuk mempelajari norma-norma sebagai landasan hidup berkeluarga?
v Langkah-langkah
apa saja yang akan anda lakukan dalam mempersiapkan hal tersebut?
Terminasi
Refleksi umum
Konselor memberikan penguatan pada konseli dengan
memberikan kata-kata mutiara atau kata berfilososif tentang landasan hidup dan
memberikan kesempatan terbuka bagi siswa yang ingin konseling
|
Tuesday, April 24, 2012
Contoh Satlay BK Keluarga
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment